Perkembangan Intel Processor
Processor adalah otak dan pengendali pada sebuah komputer.
Seluruh operasi matematika dapat dilakukan. Kecepatan kehandalan dan
kompabilitas PC ditentukan oleh processornya. Processor berupa chip atau sering
disebut microprocessor yang ukurannya mencapai Gigahertz (GHz). Merk processor
yang telah beredar di pasaran yaitu AMD, Apple, Cyrix VIA, IBM, IDT, dan Intel.
Intel Processor, pertama kali didirikan di California pada 18
Juli 1968 oleh Gordon More, Robert Noyce, dan Andrew Grove. Berikut ini adalah
perekembangan Intel dari tahun 1969 sampai sekarang :
1. 1969-1971
Pada tahun 1969
Intel meluncurkan microprocessor pertama kali yang microprocessor 4004.
Microprocessor ini menggunakan mesin kalkulator busicom. Memiliki 3.400
transistor, 4 bit, dan 60.000 operasi/detik. Awalnya salah satu perusahaan
Jepang telah memesan processor ini ditujukan untuk kalkulator, tetapi karena
processor ini lebih hebat dari yang diharapkan, maka berkembanglah menuju ke
arah processor komputer.
2. 1972-1974
Setelah adanya
microprocessor 4004, pada tahun 1972 muncul microprocessor 8008 8 bit.
Microprocessor 8008 memiliki kekuatan 2 kali lipat dari microprocessor 4004.
Tahun 1974 microprocessor ini digunakan sebagai otak dari sebuah computer yang
bernama Altair, dimana penjualannya mencapai sepuluh ribu dalam jangka waktu
satu bulan.
3. 1978-1979
Tahun 1978, muncul processor 8086, merupakan processor 16 bit Intel pertama yang menggunakan bus sistem 16 bit. Tahun 1979 Intel merancang ulang processornya agar kembali menjadi 8 bit sesuai dengan perangkat keras yang ada.
Tahun 1978, muncul processor 8086, merupakan processor 16 bit Intel pertama yang menggunakan bus sistem 16 bit. Tahun 1979 Intel merancang ulang processornya agar kembali menjadi 8 bit sesuai dengan perangkat keras yang ada.
4. 1982
Tahun 1982 muncul microprocessor i286 dengan frekuensi clock awal 6MHz. Yang kemudian diperkenalkan dengan kecepatan clock 8, 10, 12 MHz yang digunakan pada IBM PC-AT tahun 1984.
Tahun 1982 muncul microprocessor i286 dengan frekuensi clock awal 6MHz. Yang kemudian diperkenalkan dengan kecepatan clock 8, 10, 12 MHz yang digunakan pada IBM PC-AT tahun 1984.
5. 1985
Microprocessor Intel386, merupakan CPU 32 bit pertama. Diluncurkan pada tanggal 17 Oktober 1985. Intel386 memperkenalkan mode kerja yang baru disebut dengan virtual 8086 yang terbuka untuk multitasking. Mampu mengakses maksimum 4 GB, dan tidak lupa tambahan beberapa instruksi baru. Chip ini mulai dikemas dalam bentuk PGA (pin Grid Array). Prosesor Intel sampai titik ini belum menggunakan unit FPU secara internal .
Microprocessor Intel386, merupakan CPU 32 bit pertama. Diluncurkan pada tanggal 17 Oktober 1985. Intel386 memperkenalkan mode kerja yang baru disebut dengan virtual 8086 yang terbuka untuk multitasking. Mampu mengakses maksimum 4 GB, dan tidak lupa tambahan beberapa instruksi baru. Chip ini mulai dikemas dalam bentuk PGA (pin Grid Array). Prosesor Intel sampai titik ini belum menggunakan unit FPU secara internal .
6. 1989
Intel486 merupakan microprocessor dengan 1 juta transistor pertama, dikeluarkan pada tanggal 10 April 1989.Intel 468 dilengkapi dengan clock mencapai 100MHz. Processor ini adalah processor yang pertama kali dapat mempermudah aplikasi,yang sebelumnya harus mengetikkan command tetapi sekarang hanya sekali klik dan juga memiliki fungsi matematika yang kompleks sehingga membantu memperkecil beban kerja pada procces. Dipasarkan hingga pertengahan tahun 90-an.
Intel486 merupakan microprocessor dengan 1 juta transistor pertama, dikeluarkan pada tanggal 10 April 1989.Intel 468 dilengkapi dengan clock mencapai 100MHz. Processor ini adalah processor yang pertama kali dapat mempermudah aplikasi,yang sebelumnya harus mengetikkan command tetapi sekarang hanya sekali klik dan juga memiliki fungsi matematika yang kompleks sehingga membantu memperkecil beban kerja pada procces. Dipasarkan hingga pertengahan tahun 90-an.
7. 1993
Generasi selanjutnya i586 atau lebih dikenal dengan Pentium I. Memiliki 3 juta transistor, dan memiliki bug paling parah sepanjang sejarah. Mampu menangani berbagai jenis data seperti suara, foto, bunyi dan tulis tangan.
Generasi selanjutnya i586 atau lebih dikenal dengan Pentium I. Memiliki 3 juta transistor, dan memiliki bug paling parah sepanjang sejarah. Mampu menangani berbagai jenis data seperti suara, foto, bunyi dan tulis tangan.
8. 1997
Pentium II diperkenalkan tanggal 7 Mei 1997, Processor ini memiliki kecepatan 200MHz dengan CPU 32 Bit register. Processor ini memiliki Jumlah PIN sebanyak 386. Serta memiliki chace level 2 (L2). Processor Pentium II merupakan processor generasi ke 6 dengan menggunakan processor core X86.
Pentium II diperkenalkan tanggal 7 Mei 1997, Processor ini memiliki kecepatan 200MHz dengan CPU 32 Bit register. Processor ini memiliki Jumlah PIN sebanyak 386. Serta memiliki chace level 2 (L2). Processor Pentium II merupakan processor generasi ke 6 dengan menggunakan processor core X86.
9 9. 1998
Processor yang muncul tahun 1998 disebut processor Celeron. Merupakan varian lain dari Pentium II, L2 Chac pada celleron hanya memiliki 128Kb. Kecepatan lebih lambat serta harga lebih murah daripada dengan processor jenis pentium. Jumlah Pin pada Processor ini masih berbasis pada Pentium II dengan jumlah PIN sebanyak 386. Dikenal sebagai Pentium II Celeron. Intel celleron lebih efisien dibandingkan dengan Intel pentium, namun Intel celleron lebih lambat karena faktor L2 Chac memory yang lebih sedikit.
Processor yang muncul tahun 1998 disebut processor Celeron. Merupakan varian lain dari Pentium II, L2 Chac pada celleron hanya memiliki 128Kb. Kecepatan lebih lambat serta harga lebih murah daripada dengan processor jenis pentium. Jumlah Pin pada Processor ini masih berbasis pada Pentium II dengan jumlah PIN sebanyak 386. Dikenal sebagai Pentium II Celeron. Intel celleron lebih efisien dibandingkan dengan Intel pentium, namun Intel celleron lebih lambat karena faktor L2 Chac memory yang lebih sedikit.
10. 1999
Intel Pentium III adalah processor yang telah ditambah dengan 70 intruksi baru, sehingga meningkatkan kempampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga dimensi, audio streaming, dan aplikasi-aplikasi video serta pengenalan suara. Datang dengan slogan: "Internet Streaming Extension". Didukung dengan 44 juta transistor. Keunggulan processor ini adalah ia dapat mempercepat pengolahan informasi dari sistem bus ke processor, yang juga mendongkrak performa secara signifikan. Processor ini juga dirancang untuk dipadukan dengan processor lain yang sejenis.
Intel Pentium III adalah processor yang telah ditambah dengan 70 intruksi baru, sehingga meningkatkan kempampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga dimensi, audio streaming, dan aplikasi-aplikasi video serta pengenalan suara. Datang dengan slogan: "Internet Streaming Extension". Didukung dengan 44 juta transistor. Keunggulan processor ini adalah ia dapat mempercepat pengolahan informasi dari sistem bus ke processor, yang juga mendongkrak performa secara signifikan. Processor ini juga dirancang untuk dipadukan dengan processor lain yang sejenis.
11. 2000
Tahun 2000 lahir Pentium 4 dengan clock mencapai 3.8GHz, dan mampu menjalankan perintah jauh lebih banyak dari sebelumnya.Pentium 4 dirancang untuk sebuah computer yang mudah dibawa kemana-mana. Pentium 4 memiliki varian lain, yaitu Pentium 4 Hyperthreading.
Tahun 2000 lahir Pentium 4 dengan clock mencapai 3.8GHz, dan mampu menjalankan perintah jauh lebih banyak dari sebelumnya.Pentium 4 dirancang untuk sebuah computer yang mudah dibawa kemana-mana. Pentium 4 memiliki varian lain, yaitu Pentium 4 Hyperthreading.
12. 2002
Processor Itanium 2 adalah processor yang berbasis 64 bit, dengan clock maksimum 1GHz. Memiliki 221 juta transistor. Processor ini tidak sukses dipasaran, bahkan namanya nyaris tidak pernah terdengar.
Processor Itanium 2 adalah processor yang berbasis 64 bit, dengan clock maksimum 1GHz. Memiliki 221 juta transistor. Processor ini tidak sukses dipasaran, bahkan namanya nyaris tidak pernah terdengar.
13. 2003
Selanjutnya yang muncul adalah Pentium M, ditunjukkan untuk Notebook. Pentium M diciptakan untuk menggantikan Pentium 4 pada Notebook karena boros daya, dan merampingkan transistor hingga 77 transistor.
Selanjutnya yang muncul adalah Pentium M, ditunjukkan untuk Notebook. Pentium M diciptakan untuk menggantikan Pentium 4 pada Notebook karena boros daya, dan merampingkan transistor hingga 77 transistor.
14. 2005
Digabungkan kinerja Hyperthreading dengan penggunaan daya ala Pentium M. Maka terlahirlah processor DualCore yang teregistrasi menggunakan 32bit dan kecepatan up to 2,3GHz.
Digabungkan kinerja Hyperthreading dengan penggunaan daya ala Pentium M. Maka terlahirlah processor DualCore yang teregistrasi menggunakan 32bit dan kecepatan up to 2,3GHz.
15. 2006
DualCore belum habis, Intel meluncurkan Core2 Duo pada tanggal 9 Agustus 2006. Yang memiliki 2 Core dalam 1 processor, memiliki 300 juta transistor, dan mampu bekerja hingga 3.3GHz. Ada juga Core2 Solo, Core2 Quad. Core2 duo ditujukan bagi PC dan workstation desktop dan laptop consumer dan bisnis – prosesor dengan teknologi yang dapat menghasilkan kinerja lebih, konsumsi daya lebih kecil, serta keleluasaan pemakaian bagi para penggunanya.
DualCore belum habis, Intel meluncurkan Core2 Duo pada tanggal 9 Agustus 2006. Yang memiliki 2 Core dalam 1 processor, memiliki 300 juta transistor, dan mampu bekerja hingga 3.3GHz. Ada juga Core2 Solo, Core2 Quad. Core2 duo ditujukan bagi PC dan workstation desktop dan laptop consumer dan bisnis – prosesor dengan teknologi yang dapat menghasilkan kinerja lebih, konsumsi daya lebih kecil, serta keleluasaan pemakaian bagi para penggunanya.
16. 2010
Tahun 2010 lahir
core i3, core i5 dan core i7
·
Core i3
Core i3 merupakan processor yang
paling value dibanding dengan yang lain. Processor
ini akan mengintegrasikan GPU (Graphics Processing Unit) atau Graphics On-board
didalam processornya. Kemampuan grafisnya diklaim sama dengan Intel GMA pada
chipset G45. Selain itu Core i3 menggunakan manufaktur hybrid, inti processor
dengan 32nm, sedangkan memory controller/graphics menggunakan 45nm. Code produk
Core i3 adalah “Arrandale”.
·
Core i5
Lynnfield merupakan codename untuk Core i5. Kelebihan Core i5 ini
adalah ditanamkannya fungsi chipset Northbridge pada inti processor (dikenal
dengan nama MCH pada Motherboard). Maka motherboard Core i5 yang akan
menggunakan chipset Intel P55 (dikelas mainstream) ini akan terlihat lowong
tanpa kehadiran chipset northbridge. Core i5 menggunakan Dual Channel DDR 3.
·
Core i7
Bloomfield adalah codename untuk Core i7. Core
i7 adalah processor pertama yang dilengkapi dengan teknologi Nehalem. Nehalem
merupakan nama dari kode arsitektur
microprocessor Intel. Nehalem menawarkan performa yang lebih baik namun dengan
konsumsi daya yang jauh lebih sedikit. Salah
satunya adalah mengintegrasikan chipset MCH langsung di processor, bukan
motherboard. Nehalem juga mengganti fungsi FSB menjadi QPI (Quick Path
Interconnect) yang lebih revolusioner.